Minggu, 23 Oktober 2016


  • Bentuk,jenis,dan nilai estetis tari tradisi
       Selain konsep,teknik dan prosedur dalam gerak tari tradisi,banyak pula jenis dan bentuknya.

  1. Bentuk ragam gerak dasar tari tradisi
       Ada 3 bentuk penyajian yang dilakukan dalam ragam gerak dasar tari tradisi,yaitu ;

  • Tari tunggal : Adalah tari yang diperagakan oleh seorang penari baik laki-laki maupun perempuan.Contohnya tari Golek (Jawa Tengah).
  • Tari berpasangan : Adalah tari yang diperagakan oleh dua orang secara berpasangan.Contohnya tari Topeng ( Jawa Barat).
  • Tari kelompok : Adalah tari yang diperagakan lebih dari dua orang.
2. Jenis ragam gerak dasar tari tradisi
      Ada beberapa jenis ragam gerak dasar tari tradisi yaitu;

  • Ragam gerak dasar tari klasik yaitu gerak tari yang banyak menggunakan gerak murni dan gerak ekspresif serta imitatif yang telah distilir atau diperhalus.
  • Ragam gerak tari kerakyatan yaitu gerak tari yang banyak menggunakan imitatif dan ekspresif.
  • Ragam gerak dasar tari primitif yaitu tari yang berkembang pada daerah yang menganut kepercayaan animisme dan dinamisme.
3. Nilai estetis ragam gerak dasar tari tradisi
     Ada 5 unsur yang menjadi dasar untuk menilai indahnya sebuah pertunjukan tari yaitu;

  • Wiraga,yakni kesesuaian antara jenis tarian dengan umur dan fisik penarinya.
  • Wirama,yakni kesesuaian antara irama lagu atau musik pengiring.
  • Wirasa,yakni penghayatan yang dilakukan oleh penari terhadap materi.
  • Wicitra,yakni bagaimana keseluruhan gambaran yang dapat diperlihatkan sebagai sebuah keutuhan karya seni.
  • Konteks,yakni hubungan pertunjukan dengan momen atau acara tertentu.

9 komentar: